Alur Cerita Bleach 492

Balancer’s Justice
-Ayon, makhluk buas yang dulu mengancam para shinigami, sekarang menghadapi Quincy: Vollstanding!!-
“Apa yang kau lihat?” tanya Rose ketika Ayon hanya terdiam memandang mereka bertiga (a.k.a ketiga fraccion Hallibel).
” Kurasa dia sedang mengkhawatirkan kita…” kata Sung-sung dengan yang tampak berfikir.
“Jangan pedulikan kami. Maju Ayon,” ucap Apachi, dia yang sepertinya telah bisa mengendalikan emosinya menatap makhluk besar didepannya dengan tenang.
Mendengar hal itu, Ayon yang sejak tadi hanya terdiam, kini tiba-tiba dia menggeram, menciptakan tekanan reiatsu yang cukup besar sehingga mampu membuat pasir-pasir disekelilingnya berterbaran.
“Apa-apaan itu…?!” kata Ichigo yang terkejut dengan perubahan reiatsu dari Ayon tersebut.
GROOOAAARRRHHH
” Dia adalah Ayon! Monster yang diciptakan dengan menggabungkan tangan kiri kami!! Dia sangat kuat dan tidak pandang bulu!!” jelas Apachi sambil berteriak. “Kali ini kalian bukan lawan kami! Kalau tidak mau mati, lebih baik kalian lari!! Shinigami!!”
GROOAAARRHHH
“Monster sepertimu… tak akan bisa mengalahkan Vollstandi-” Ucapan Oopie terhenti ketika tangan besar milik Ayon melayangkan tinjuan ke tubuh Oopie, membuat tubuh Oopie terlempar ke atas.
GROOOOAAAHHHH
Makhluk itu, Ayon, kambali menggeram dengan keras.Seakan menunjukkan kekuatannya yang besar melalui suara geraman yang begitu memekakkan telinga itu.
================================
Balancer’s Justice
================================
Ya, kita kembali ke Soul Society.

“Bodoh! Kalian seharusnya tidak di sini!!” suara teriakan seorang shinigami terdengar cukup keras. “Kajoumaru-dairokuseki ada di sana! Pergilah!!”
“Baik!!!” jawab Shino.
“Shino-san, sepertinya dia marah pada kita.” kata Yuki yang mengikuti dibelakang Shino.
“Aku tahu!! Kita tadi tertahan gara-gara kau tahu!!!” bentak Shino pada Yuki yang membuat bulir-bulir sweatdrop menetes dari pelipis Yuki.
“Shino-san… Aku tidak mengerti kenapa kita harus melawan Quincy?” tanya Yuki lagi yang sukses membuat Shino terkejut.
Shino yang sejak tadi masih berlari langsung berhenti ketika mendengar pertanyaan Yuki. “Apa?! Tentu saja karena mereka mendeklarasikan perang pada kita!!” bentak shinigami perempuan ini sambil menunjuk-nunjukkan jarinya di pipi Yuki.
“Aku tahu yang itu, tapi maksudku… Kenapa shinigami dan quincy bertarung satu sama lain? Pada akhirnya ‘kan kita juga sama-sama mengalahkan hollow…” kata Yuki lagi dengan innocent-nya. (ahaha.

“Kudengar, mereka tidak mengajarkan tentang hal ini lagi di kelas. Kelihatannya benar.” Terdengar suara seseorang yang tiba-tiba ikut menyahuti perbincangan mereka, membuat kedua shinigami itu menoleh ke arah sumber suara.
“Ka- Kajoumaru-dairokuseki!!” Shino tampak terkejut ketika melihat orang yang berbicara tadi. “Saya mohon maaf karena datang terlambat,” katanya sambil membungkukkan badannya.
“Tidak apa. Belum ada peringatan lagi, mari bicara sebentar.”jawab shinigami yang berada di kursi ke-6 divisi 13 ini.
“Perbedaan terbesar antara shinigami dan quincy adalah cara mereka mengalahkan hollow. Shinigami menyucikan hollow dan mengirim mereka ke Soul Society. Sementara Quincy membunuh hollow, menghancurkan mereka dan jiwa mereka. Tahukah kalian kalau shinigami dulu disebut sebagai ‘penyeimbang’?” lanjutnya.
“Ya,” jawab Yuuki.
“Nama itu menggambarkan inti dari pekerjaan shinigami. Keseimbangan roh di antara Soul Society dan dunia manusia selalu dijaga. Dan Dangai adalah ‘jarak’ yang memisahkan mereka. Tanpa hal ini, keseimbangan di antara dunia ini akan goyah. Dan dua dunia ini akan bercampur. Shinigami mengirim roh dari Soul Society untuk bereinkarnasi ke dunia manusia, dan menuntun roh dari dunia manusia ke Soul Society. Karena itu kita bisa melacak jumlah roh yang ada untuk menjaga keseimbangan. Inilah tugas kita sebagai shinigami,” jalas Kajoumaru.
“Dan Quincy adalah orang-orang yang merusak keseimbangan ini. Quincy menghancurkan roh yang sudah jadi hollow. Dengan kata lain, roh yang sudah dikirim ke dunia manusia akan musnah tanpa kembali ke Soul Society. Dan keseimbangannya pun goyah karena jumlah roh hanya bertambah di dunia manusia. Jika dibiarkan, keseimbangan itu akan terganggu. Soul Society akan bercampur dengan dunia manusia. Dan dua dunia tersebut akan hancur,” lanjut shinigami berkacamata ini, membuat Shino dan Ryu sangat terkejut mendengarnya.
“Untuk mencegah hal ini Soul Society sudah mencoba berdiskusi dengan para Quincy berkali-kali. Tapi setiap tawaran kita selalu ditolak. Negosiasi terus berlanjut, kadang berakhir dengan peperangan. Tapi Quincy tidak pernah mau menyerah. Dunia semakin dekat menuju kehancuran,” “Akhirnya, setelah perdebatan panjang di Soul Society, 200 tahun lalu diputuskan bahwa Quincy harus dimusnahkan. Tidak semua orang setuju tentang hal ini. Dan dendam dari menghabisi seluruh keluarga Quincy tidak akan pernah hilang Shinigami dan Quincy akan terus bertarung satu sama lai,” kata Kajoumaru mengakhiri penjelasannya.
“Kau sudah paham sekarang? Ryuunosuke Yuki.”
“Bolehkah… saya bertanya sesuatu…?” tanya Yuki pelan, dia sedikit terlihat ragu akan pertanyaan yang akan diajukannya
“Apakah para shinigami… bertarung untuk alasan yang benar?”
“Kalau cuma ada satu pihak yang bertarung untuk alasan yang benar. Itu namanya ‘Pertahanan’ atau ‘Penjajahan’. Tapi ini Perang. Terdiam sebentar, Dan semua perang terjadi ketika kedua belah pihak bertarung untuk alasan yang benar,” jawab Kajoumaru
Mari tinggalkan Soul Society dan kembali ke Hueco Mundo
GRROOOAAARRHHHH
Geraman Ayon terdengar begitu memekakkan telinga. Monster itu terus menyerang Oopie, tanpa memberikan kesempatan kepada Oopie intuk membalas serangannya. Ayon terus menyerang, melempar dan meremukkan tubuh Oopie dengan tangn besarnya, membuat banyak darah keluar dari mulut Oopie.
Inoue dan Shado memandang ngeri karena banyaknya darah yang tumpah di arena pertarungan itu.
“seharusnya tidak perlu sampai berbuat sejauh itu, kan,” kata Shado yang tak percaya dengan adegan yang ada di hadapannya.
” Ooops… Kami bertindak terlalu jauh ya?” kata Apachi dengan santai didepan tubuh Oopie yang terkapar di atas tanah.
“Harus kuakui kau kokoh juga. Tubuhmu masih lengkap walaupun sudah dihajar Ayon berkali-kali,” tambahnya.
Namun, tiba-tiba saja sebuah pedang menancap di tubuh Apachi. Menembus dalam tepat di dadanya. Apachi hanya bisa terkajut sebelum akhirnya tubuhnya roboh ke tanah.
“Jadi begitu, mereka tidak memperingatkanku ada kekuatan seperti ini.” Kembali terdengar suara Oopie.
“Aku harus menyarankan Yang Mulia, agar menyesuaikan tingkat kekuatan Blut* kami.”
*Blut = <Blood> Darah
Oopie kembali berdiri walaupun dengan luka disekujur tubuhnya, membuat Rose dan Shung Shung terbelalak kaget. (Begitu juga dengan saya… #plaakk) Sekuat itukah kekuatan seorang Oopie? (-_-“)
“Tapi sebelum itu…Aku akan membunuh kalian secepat mungkin,” kata Oopie yang kembali menyunggingkan senyum liciknya.
-Chapter 492 –End-
sumber:http://karasubloodseeker.wordpress.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar